Featured Posts

Latest Posts

0

APA ITU EKG ???

Filled under :


Elektrokardiogram (EKG) adalah grafik yang dibuat oleh sebuah elektrokardiograf, yang merekam aktivitas kelistrikan jantung dalam waktu tertentu. Namanya terdiri atas sejumlah bagian yang berbeda: “elektro”, karena berkaitan dengan elektronika, “kardio”, kata Yunani untuk jantung, “gram”, sebuah akar Yunani yang berarti “menulis”. Analisis sejumlah gelombang dan vektor normal depolarisasi dan repolarisasi menghasilkan informasi diagnostik yang penting.
* Merupakan standar emas untuk diagnosis aritmia jantung
* EKG memandu tingkatan terapi dan risiko untuk pasien yang dicurigai ada infark otot jantung akut
* EKG membantu menemukan gangguan elektrolit (mis. hiperkalemia dan hipokalemia)
* EKG memungkinkan penemuan abnormalitas konduksi (mis. blok cabang berkas kanan dan kiri)
* EKG digunakan sebagai alat tapis penyakit jantung iskemik selama uji stres jantung
* EKG kadang-kadang berguna untuk mendeteksi penyakit bukan jantung (mis. emboli paru atau hipotermia)
Elektrokardiogram tidak menilai kontraktilitas jantung secara langsung. Namun, EKG dapat memberikan indikasi menyeluruh atas naik-turunnya suatu kontraktilitas
Sejarah
Alexander Muirhead menghubungkan kabel ke pergelangan tangan pasien yang sakit untuk memperoleh rekaman detak jantung pasien selama kuliah untuk DSc-nya (dalam listrik) pada tahun 1872 di St. Bartholomew’s Hospital.Aktivitas ini direkam secara langsung dan divisualisasikan menggunakan elektrometer kapiler Lippmann oleh seorang fisiolog Britania bernama John Burdon Sanderson.
Orang pertama yang mengadakan pendekatan sistematis pada jantung dari sudut pandang listrik adalah Augustus Waller, yang bekerja di St. Mary’s Hospital di Paddington, London. Mesin elektrokardiografnya terdiri atas elektrometer kapiler Lippmann yang dipasang ke sebuah proyektor. Jejak detak jantung diproyeksikan ke piringan foto yang dipasang ke sebuah kereta api mainan. Hal ini memungkinkan detak jantung untuk direkam dalam waktu yang sebenarnya. Pada tahun 1911 ia masih melihat karyanya masih jarang diterapkan secara klinis.
Gebrakan bermula saat seorang dokter Belanda kelahiran Kota Semarang, Hindia Belanda (kini Indonesia) bernama Willem Einthoven, yang bekerja di Leiden, Belanda, menggunakan galvanometer senar yang ditemukannya pada tahun 1901, yang lebih sensitif daripada elektrometer kapiler yang digunakan Waller.[10]
Einthoven menuliskan huruf P, Q, R, S dan T ke sejumlah defleksi, dan menjelaskan sifat-sifat elektrokardiografi sejumlah gangguan kardiovaskuler. Pada tahun 1924, ia dianugerahi Penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran untuk penemuannya.
Meski prinsip dasar masa itu masih digunakan sekarang, sudah banyak kemajuan dalam elektrokardiografi selama bertahun-tahun. Sebagai contoh, peralatannya telah berkembang dari alat laboratorium yang susah dipakai ke sistem elektronik padat yang sering termasuk interpretasi elektrokardiogram yang dikomputerisasikan.

Gelombang dan interval

Sebuah EKG yang khas melacak detak jantung normal (atau siklus jantung) terdiri atas 1 gelombang P, 1 kompleks QRS dan 1 gelombang T. Sebuah gelombang U kecil normalnya terlihat pada 50-75% di EKG. Voltase garis dasar elektrokardiogram dikenal sebagai garis isoelektrik. Khasnya, garis isoelektrik diukur sebagai porsi pelacakan menyusul gelombang T dan mendahului gelombang P berikutnya.
Gambaran skematik EKG normal
Gambaran Skematik EKG Normal
Sumber: R.S. Bina Waluya

Bookmark and Share

Story by SULFA | BLOG

Tags:

0 komentar

Leave a reply

Pengikut

Zulfa. Diberdayakan oleh Blogger.
<%@ Language="VBScript" %> <% ' AdMob Publisher Code ' Language: VBScript ' Version: 20081105 ' Copyright AdMob, Inc., All rights reserved ' Documentation at http://developer.admob.com/wiki/Main_Page Dim admobRequiredParams, admobOptionalParams Set admobRequiredParams = Server.CreateObject("Scripting.Dictionary") Set admobOptionalParams = Server.CreateObject("Scripting.Dictionary") Call admobRequiredParams.Add("PUBLISHER_ID", "a14e24e2703ed8e") ' Required to request ads. To find your Publisher ID, log in to your AdMob account and click on the "Sites & Apps" tab. Call admobRequiredParams.Add("ANALYTICS_ID", "your_analytics_site_id") ' Required to collect Analytics data. To find your Analytics ID, log in to your Analytics account and click on the "Edit" link next to the name of your site. Call admobRequiredParams.Add("COOKIE_DOMAIN", "") ' If your mobile site uses multiple subdomains, replace "" with your root domain (e.g. "example.com") to make the AdMob cookie visible across subdomains. Call admobRequiredParams.Add("AD_REQUEST", True) ' To request an ad, set to True. Call admobRequiredParams.Add("ANALYTICS_REQUEST", False) ' To enable the collection of analytics data, set to True. Call admobRequiredParams.Add("TEST_MODE", True) ' While testing, set to True. When you are ready to make live requests, set to False. ' Additional optional parameters are available at: http://developer.admob.com/wiki/AdCodeDocumentation 'Call admobOptionalParams.Add("title", "Insert Page Title Here") ' Analytics allows you to track site usage based on custom page titles. Enter custom title in this parameter. 'Call admobOptionalParams.Add("event", "Insert Event Name Here") ' To learn more about events, log in to your Analytics account and visit this page: http://analytics.admob.com/reports/events/add ' Send request to AdMob. To make additional ad requests per page, copy and paste this function call elsewhere on your page. Response.Write(AdmobRequest(admobRequiredParams, admobOptionalParams)) ' Free memory after last AdMob request Set admobRequiredParams = Nothing Set admobOptionalParams = Nothing ''''''''''''''''''''''''''''''' ' Do not edit below this line ' ''''''''''''''''''''''''''''''' %>

Cari Blog Ini

  • Recent Post

  • Recent Comments